Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2013

Kerja.. Kerja.. Kerja..!

Gambar
Di samping kantor saya, ada gedung yang sedang dibangun. Sedari saya mulai bekerja 6 bulan lalu sampai bulan enam ini, tiang pancangnya pun belum berdiri. Padahal, proyek sudah berjalan, alat berat pun sudah mulai beroperasi sejak dulu. Pekerja pun lalu lalang di area itu. Dan, di daerah tak jauh itu, sudah berdiri Lotte Avenue Shopping (love) - Ciputra World. Megah, luas, dan besar. Padahal, 6 bulan lalu, kondisinya tak jauh berbeda dengan gedung di samping kantor saya itu. Lalu, kenapa hasilnya tampak berbeda? **** Begitulah hidup ini, sobat. Ada banyak mereka yang bekerja dan memang benar-benar bekerja. Memeras keringat, berdarah, menangis, terjatuh dan bangun kembali. Dan mereka menghasilkan karya nyata. Juga, ada banyak mereka yang sepertinya bekerja. Sibuk kesana-kemari. Mondar dan mandir. Air wajahnya pun sangat melelahkan terlihat. Tapi, tak ada satu pun yang dihasilkannya. Lalu, menjadi yang mana kita? **** Tetiba saya teringat kisah Umar

“What Men Want” by @Rhenald_Kasali

Gambar
Kemarin sudah seru kita bahas What Women Want. Berminat bahas What Men Want? Ok, tapi ini umum saja ya. Karena skrg banyak anomali, jadi jangan buru-buru protes kalau ketemu yang beda...hehe (1) What Men Want: Dia jatuh cinta karena merasa hanya dia satu-satunya yang berada di samping anda.. Walaupun.... (2) What Men Want: walaupun seringkali anda bukan satu-satunya buat dia..... (baca:seringkali) (3) Sama seperti wanita: He falls in love with you because he feels SAFE expressing his innermost, private feelings with you. (4). What Men Want: Hidup yang bergairah, tidak membosankan. Pria menghendaki variety dlm berbagai hal: bercinta, ucapan, makan, tempat, dan lain sebagainya.. (5) What Men Want: Support untuk hidup lebih baik, dampingi dalam menghadapi berbagai kesulitan, sekalipun berhadapan dengan "lawan" dan kekuasaan (6) What Men Want: pendamping yang tidak lemot, tetap cantik, menjaga anak-anak dan setia bersama keluarga... (7)

“What Women Want” by @Rhenald_Kasali

Yuk kita bahas bagaimana memahami wanita. Y an g ilmiah ya. Mau? Y an g perempuan juga boleh sharing, jangan berpikir negatif. Dunia ini akan damai k alau manusia kaya perspektif.... Ok kita mulai ya.... (1) What Women Want: Wanita ingin ngobrol, ngomong, bicara yang dalam, spend time together yang agak lama. Laki -laki maunya cepat -cepat ... (2) What Women Want: di lain p i h a k Wanita ingin dipahami keinginannya dari b a h a s a tubuhnya. K a l au s a mp ai mengucapkan apa yang diinginkannya: you are late! (3) What Women Want: wanita senang pria yang kata -kata nya baik, lembut, bukan yang grasa-grusu, gusar, kasar, tak mendengarkan, tapi.... (4) What Women Want. Tapi...wanita mau pria yang tegas, cerdas, dan....hehe punya masa depan yang cerah..(ini yang suka terkecoh) (5) What Women Want: terkecoh karena tak membaca perubahan, pria bisa berubah, yang bodoh b i s a j a d i pintar, yang kaya b i s a menj a di miskin k a l au anak manja..

Menyusun Anggaran Pendapatan dan Belanja Rumah Tangga

Gambar
Tiap akhir bulan, seperti hari ini, saya biasanya menyusun anggaran belanja republik rumah tangga untuk satu bulan ke depan. Ini penting, agar finansial tidak morat marit. Meskipun dalam realisasi banyak pengeluaran dan pendapatan yang tak terduga, tapi merancang anggaran itu harus dibuat sebagai pegangan finansial. Dari beberapa sumber yg didapat, ada beberapa pos pengeluaran yang harus dirancang. Dan ini harus sesuai urutan dalam merancang dan eksekusi. # U rutan pertama: Pos ‘ Sosial ’ . Contoh: zakat, sodaqoh, donasi dkk. Ini harus di tempatkan di urutan pertama. Karena, ini bukan hanya domain sosial dan tanggung jawab sosial kita terhadap kehidupan bermasyarakat. Tapi, ini domain dengan Allah dan tanggung jawab kita pada harta yang dititipkan Allah. Bagi muslim, sudah jelas batas minimalnya: 2.5%. Tapi lebih banyak kan lebih baik, bukan? Tak perlu kita menjadi Abu Bakar, radhiyallahu anhu , yang menafkahkan seluruh hartanya. Tapi, cukuplah kita tel