Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2013

Man Jadda Wajada

Gambar
Dan nasib manusia siapa yang tahu. Allah yang meninggikan derajat hambaNya dan Dia sendiri pula yang berkehendak merendahkannya. Allah yang mengkayakan dan Allah pula yang memiskinkan. Di tanganNya lah segala kehendak diputuskan. Siapa sangka seorang Houtman Zainal Arifin, seorang Office Boy Citibank tanpa pernah kita duga akhirnya mencapai jabatan tertinggi di Indonesia: Vice President Citibank. Dan pensiun dengan posisi tersebut.  Allah Maha Kuasa atas takdir hambaNya. Dan di ujung hayatya, HZA dengan luar biasa hidup bersama 39 anak yatim di rumahnya. Masya Allah. Saat wafatnya pun beliau masih memberikan hikmah atau lebih tepatnya tamparan bagi kita yang selalu mengeluh pada kondisi dan takdir. Jadi, tetaplah bersyukur, berprasangka baik pada Tuhan. Dan dengan ikhtiar serta doa terbaik, tentunya. International Financial Centre, 24 Agustus 2013, 11:06 AM Sofiet Isa M. Setia Hati Sumber gambar: kotakmimpikita.wordpress.com

Tarbiyah Bukan PKS

Gambar
Wajah Tarbiyah di Indonesia mulai agak samar di pandangan subjektif saya. Sebagai gerakan yang lahir dari rahim Ikhwanul Muslimin di Mesir, Tarbiyah mulai limbung paska mendeklarasikan dirinya sebagai Partai Keadilan (Sejahtera), terutama paska Pemilu 2004.   Apalagi, setalah sebagian oknum elitenya mulai di-KPK-an satu per satu. Hanya Allah dan mereka yang tahu tentang apa yang mereka perbuat. Benar atau salahnya. Dan semoga Allah menjauhkan saya dari kesalahan praduga dan keburukan prasangka. **** Begini, tulisan ini dibuat bukan untuk mengkritisi Tarbiyah apalagi sampai men-judge bahwa Tarbiyah sudah keluar dari jalurnya. Bukan. Toh maqom saya jauh dari itu. Sangat lancang, sebagai seorang yang dulu hanya berstatus sebagai kader kasta sudra di Tarbiyah sampai hati melakukan itu. Namun, ini hanya sekedar memberikan pandangan (subjektif) mengapa hari ini banyak orang kecewa terhadap Tarbiyah. Banyak kader yang akhirnya meninggalkan gerakan ini. Atau bahkan, sampai men